Laman

Wednesday, June 3, 2015

Membangun sebuah brand story atau story telling

Tema majalah Marketing kali ini sangat menarik yaitu brand story atau story telling., brand story ini tentunya tidak hanya berlaku untuk sebuah produk tapi untuk diri sendiri dalam membangung personal branding juga cukup pas, mencoba menyimpulkan apa yang telah dibaca di majalah Marketing.

Dengan hadirnya medial social akan menyebabkan brand story atau story telling menjadi bagian komunikasi yang penting untuk membantu mengembangkan sebuah merek, sebuah story telling pun akan menarik bila sebuah story dapat menciptakan emosi, emosi inilah yang nantinya membuat konsumen atau pelanggan menjadi ingat dan memiliki perasaan terkoneksi yang kuat terhadap sebuah merek karena ketika kita membeli sebuah merek tidak hanya membeli produk semata tapi ada pengalaman yang diciptakan dan ada emosi yang muncul saat menggunakan merek tersebut.

Story telling adalah strategi pemasaran baru yang mulai hangat dipergunakan oleh para marketer untuk membangun sebuah merek seperti promosi Line melalui cerita AADC 2

Lalu bagaimana cara mengembangkan brand story atau story telling sebuah merek ?

Pertama sebuah merek yang memiliki sejarah adalah sumber story yang menarik, bisa berupa sejarah bagaimana merek tersebut dibangun atau sejarah mengenai pendirinya, contohnya Sari Ayu dan Mustika Ratu yang mempunyai sejarah pendiri yang kuat.

Kedua, sumber brand story lainnya adalah keunikan dari produk atau layanan, misal teh pucuk yang mempunyai keunikan dimana di dalam ceritanya merek ini mempunyai kebun teh dan hanya memanfaatkan bagian pucuknya saja.

Ketiga, brand story bisa dibangun dari apa yang menjadi visi dan tujuan merek itu ada, seperti perusahaan asuransi yang selalu memberi gambaran tentang betapa pentingnya asuransi jiwa bagi menjaga kesejahteraan masa depan keluarga.

Keempat brand story dapat dibangun denga cerita sekitar solusi yang ingin diberikan kepada konsumen dan pelanggannya, contohnya beberapa kegiatan promosi susu yang memberikan beberapa solusi kepada anak yaitu makan, istirahat dan olahraga yang berimbang agar tumbuh kembangnya bisa maksimal. 

Kelima brand story dapat dibangun melalui event yang spektakuler atau membuat orang kagum, misal menjadi sponsor sebuah acara besar seperti Djarum Indonesia Open., dimana melalui event dan kegiatan promosi tersebut memperlihatkan bahwa djarum cukup memberikan kontribusi bagi perkembangan dunia bulu tangkis Indonesia.

Brand story yang kuat, kreatif, personal dan emosial tentunya akan menciptakan persepsi yang positif dan koneksi yang emosial  sehingga konsumen atau pelanggan tentunya memiliki preferensi yang tinggi terhadap merek tersebut dan akhirnya loyal.



No comments:

Post a Comment